NZD/USD Menghadapi Tekanan Jual di Tengah Data PDB Selandia Baru yang Suram
19 Dec 2024
NZD/USD Menghadapi Tekanan Jual di Tengah Data PDB Selandia Baru yang Suram
Pasangan mata uang NZD/USD mengalami tekanan jual signifikan, turun ke 0,5630 di awal sesi Asia pada Kamis, mencatatkan penurunan harian sebesar 0,43%. Tekanan ini disebabkan oleh kombinasi data Produk Domestik Bruto (PDB) Selandia Baru yang lebih buruk dari perkiraan dan sikap hawkish Federal Reserve (The Fed) dalam kebijakan moneternya.
PDB Selandia Baru Memperburuk Sentimen Kiwi
Data terbaru menunjukkan bahwa PDB Selandia Baru menyusut sebesar 1,0% QoQ pada Kuartal 3, jauh di bawah konsensus pasar sebesar -0,4%. Secara tahunan, ekonomi mengalami kontraksi sebesar 1,5%, dibandingkan dengan ekspektasi -0,4%. Angka ini menempatkan Selandia Baru dalam resesi terdalam sejak pandemi Covid-19 pada tahun 2020.
Penurunan tajam ini memberikan tekanan tambahan pada Kiwi (sebutan untuk NZD), yang jatuh ke level terendah sejak Oktober 2022 terhadap Dolar AS. Menurut Hamish Pepper, pakar strategi dari Harbour Asset Management, "Data ini mendukung Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) untuk melanjutkan pemangkasan suku bunga lebih cepat guna mengembalikan kondisi moneter ke level netral."
- Faktor Pendukung Penguatan Dolar AS
Sementara itu, The Fed memberikan nada hawkish pada pertemuan Desember. Meskipun memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin, The Fed mengisyaratkan penurunan suku bunga yang lebih terbatas di masa mendatang. Ketua The Fed, Jerome Powell, menekankan pendekatan yang lebih hati-hati dalam mempertimbangkan kebijakan moneter berikutnya.
Kombinasi sikap hawkish ini dan data ekonomi AS yang solid memberikan dukungan bagi Greenback, memperburuk tekanan pada pasangan NZD/USD.
- Faktor yang Memengaruhi Dolar Selandia Baru
Sebagai mata uang berbasis komoditas, NZD sangat dipengaruhi oleh kesehatan ekonomi Selandia Baru dan kondisi pasar global, terutama di Tiongkok, mitra dagang utamanya. Harga susu, sebagai ekspor utama Selandia Baru, juga menjadi indikator penting. Penurunan harga susu atau perlambatan ekonomi Tiongkok cenderung memberikan tekanan tambahan pada Kiwi.
- Kesimpulan dan Prospek Pasar
Dengan data ekonomi yang suram dari Selandia Baru dan penguatan Dolar AS yang didukung oleh kebijakan moneter The Fed, NZD/USD diperkirakan tetap berada di bawah tekanan dalam jangka pendek. Fokus pasar akan beralih pada perkembangan lebih lanjut terkait kebijakan Reserve Bank of New Zealand dan data ekonomi global yang memengaruhi sentimen risiko.
Bagi trader, level support di 0,5600 dapat menjadi perhatian utama, sementara resistensi terdekat berada di sekitar 0,5700. Tetap waspada terhadap volatilitas pasar untuk memaksimalkan peluang dalam kondisi ini.
Disclaimer: Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dimaksudkan sebagai rekomendasi investasi. Keputusan investasi sepenuhnya berada pada tanggung jawab masing-masing individu.