Analisa Harian EUR/USD (Senin, 20 Januari 2025)
20 Jan 2025
Analisa EUR/USD
Pasangan mata uang EUR/USD menunjukkan pemulihan terbatas di sekitar 1,0280 dalam sesi Asia, meskipun tekanan dari kekuatan Dolar AS (USD) tetap signifikan. Dolar AS menguat karena sentimen kehati-hatian pasar menjelang pelantikan Presiden terpilih Donald Trump, serta ekspektasi kebijakan fiskal dan moneter yang lebih agresif di bawah pemerintahannya.
Sementara itu, Euro (EUR) menghadapi hambatan dari pandangan dovish European Central Bank (ECB), dengan ekspektasi penurunan suku bunga dalam beberapa bulan mendatang untuk mendukung pemulihan ekonomi zona euro.
Faktor-Faktor Penggerak EUR/USD
1. Ekspektasi Kebijakan Trump
Janji kebijakan Trump, termasuk tarif perdagangan dan pemotongan pajak, memicu kekhawatiran inflasi AS, mendukung kenaikan imbal hasil obligasi, dan memperkuat USD.
Investor akan fokus pada perintah eksekutif pertama Trump setelah pelantikan untuk menentukan dampaknya terhadap pasar.
2. Dovish ECB
Ekspektasi bahwa ECB akan memangkas suku bunga hingga 25 bps pada empat pertemuan mendatang menekan Euro.
Kekhawatiran terhadap inflasi rendah dan pertumbuhan ekonomi lambat di zona euro memperkuat pandangan ini.
3. Suku Bunga The Fed
The Fed diperkirakan mempertahankan suku bunga pada Januari tetapi bisa melanjutkan kenaikan suku bunga pada Maret, mendukung kekuatan USD lebih lanjut.
---
Analisa Teknikal EUR/USD
Resistance Utama: 1,0300, 1,0350
Support Utama: 1,0250, 1,0200
EUR/USD saat ini bergerak mendekati resistance di 1,0300. Penembusan di atas level ini dapat membawa pasangan menuju target berikutnya di 1,0350. Sebaliknya, jika harga gagal menembus resistance dan turun di bawah support di 1,0250, potensi penurunan lebih dalam ke 1,0200 bisa terjadi.
---
Rekomendasi Trading
1. Skenario Bullish:
Entry Buy di atas 1,0300 dengan target 1,0350 dan Stop Loss di bawah 1,0280.
2. Skenario Bearish:
Entry Sell di bawah 1,0250 dengan target 1,0200 dan Stop Loss di atas 1,0275.
---
Kesimpulan
EUR/USD tetap berada di bawah tekanan ketidakpastian pasar terkait kebijakan AS di bawah Presiden Trump dan ekspektasi kebijakan dovish ECB. Para trader disarankan untuk memantau data ekonomi dan perkembangan kebijakan untuk mengambil keputusan trading yang lebih baik. Dengan volatilitas pasar yang diprediksi meningkat, manajemen risiko yang ketat sangat dianjurkan.